Tips Memasang Wallpaper Dinding & Mengenai Wallpaper Dinding 3D ~ Istana Dekor

Memasang wallpaper dinding tidak semudah memasang lampu hias atau membersihkan lantai. Ada beberapa hal yang harus Anda atau pekerja perhatikan agar wallpaper bisa dipasang dengan sempurna.

Cek Kondisi Kelembapan Dinding

Sebelum memasang wallpaper dinding ada baiknya untuk mengecek kelembapan dari dinding. Kalau kelembapan dinding cukup tinggi sehingga sering berjamur, Anda akan kesulitan menempelkan wallpaperdengan bahan kertas. Bahan ini akan mudah rusak kalau terkena jamur dan air.

Pastikan tembok sudah kering terlebih dahulu sebelum memasang. Kalau kelembapan tidak bisa diturunkan ada baiknya Anda menggunakan bahan wallpaper yang selain kertas. Mungkin bahan vinyl bisa digunakan untuk menurunkan dampak kerusakan akibat tembok yang lembap. Selain itu bahan foil juga bisa digunakan.

Cek Kondisi Permukaan Dinding

Permukaan dinding yang sangat direkomendasikan untuk pemasangan wallpaper adalah yang rata dan tidak memiliki gelombang atau retak. Kalau tembok memiliki bagian yang retak bisa diperbaiki dahulu dengan menambahkan semen atau bahan lainnya. Setelah rata barulah digunakan untuk memasang wallpaper agar sesuai dengan keinginan.

Kalau permukaan banyak yang tidak rata mungkin Anda kesulitan saat melakukan pemasangan. Yang bisa dilakukan adalah memasang wallpaper dengan bahan yang tepat. Bahan wallpaper yang tepat adalah serat tekstil atau fiber glass. Hindari bahan tipis seperti kertas atau mungkin foil karena saat dipasang bisa langsung rusak.

Lakukan Pengeleman dengan Benar

Proses pengelaman adalah hal paling krusial saat memasang wallpaper dinding. Sebelum melakukan pengeleman ada baiknya Anda tahu bahan wallpaper yang digunakan, setiap bahan memiliki lem khusus agar bisa mereka dengan sempurna. Kalau Anda sampai salah saat melakukan pengeleman ada kemungkinan wallpaper terkelupas.

Sebelum melakukan pengeleman, ratakan cairan pada dinding dengan sempurna. Jangan sampai ada bagian yang memiliki lem tebal sehingga mengganggu proses perekatan dengan maksimal. Setelah melakukan penempelan, ratakan dengan alat dengan permukaan rata agar lem bisa menyebar dengan merata.

Potong Wallpaper dengan Benar

Wallpaper memiliki ukuran yang cukup panjang dan lebar. Kalau Anda memasangnya begitu saja tanpa memakukan pemotongan terlebih dahulu, kemungkinan wallpaper robek akan besar. Oleh karena itu ukuran dahulu ruangan yang akan ditempeli dengan wallpaper. Selanjutnya ukur wallpaper yang akan dipasangkan.

Buat potongan yang benar dan urutannya tepat. Dengan melakukan ini Anda bisa memasang wallpaper sesuai dengan ukuran ruangan dan pola atau motif wallpaper tidak kacau karena dipotong menjadi beberapa bagian. Perhatikan baik-baik bagian ini agar wallpaper yang Anda pasang bisa sesuai dengan keinginan.

Maksimalkan dengan Pencahayaan

Wallpaper memang memberikan efek yang cukup masif pada suasana ruangan. Kalau Anda berhasil memasang wallpaper yang sesuai dengan kebutuhan, ruangan akan terlihat lebih baik. Namun, kalau salah memasang wallpaper, ruangan bisa terlihat lebih gelap atau malah terlalu terang sehingga menyilaukan mata.

Kalau wallpaper yang dipilih memiliki warna yang cerah, pencahayaan lampu yang ada di ruangan diusahakan untuk tidak berlebihan. Dengan begitu, orang yang ada di dalamnya tidak akan terlalu silau sehingga pemandangan mereka jadi terganggu.

Wallpaper Dinding 3D

Setelah membahas banyak sekali jenis dan bahan wallpaper dinding di atas, kita masih melupakan wallpaper 3D yang mulai banyak dipakai di berbagai apartemen atau gedung perkantoran lainnya.

Wallpaper dinding 3D sebagian besar terbuat dari bahan plastik yang tebal dan mudah sekali dibentuk. Motif dari wallpaper 3D ini juga banyak. Beberapa jenis yang sering digunakan terdiri dari.

Motif geometri yang mudah sekali diaplikasi dan mudah sekali didapatkan di pasaran. Anda bisa mendapatkannya di toko terdekat atau kalau mau yang lebih lengkap bisa ke isibangunan.com.
Motif abstrak. Motif ini bisa digunakan di mana saja karena memberikan kesan elegan yang cukup besar.
Motif batu bata. Dengan motif ini ruangan jadi terlihat lebih unik. Bangunan di apartemen bisa menggunakan wallpaper 3D bermotif batu bata di bagian ruang keluarga atau mungkin kamar mandi.
Motif kayu. Motif ini memberikan kesan sederhana dan menyatu dengan alam. Anda bisa menempatkan wallpaper ini di bagian ruang kerja agar bisa konsentrasi.

Selain motif yang telah disebutkan sebelumnya, Anda bisa memilih motif lain yang akan membuat apartemen jadi terlihat lebih indah. Memasang wallpaper 3D pada apartemen juga memberikan manfaat lain seperti:

Kesan unik dari ruangan. Wallpaper dalam bentuk kertas mungkin tidak memberikan efek apa-apa. Namun, wallpaper 3D memberikan efek unik yang lebih nyata. Terlebih kalau dipadukan dengan efek lampu.
Memberikan kesan nyaman sehingga siap saja yang berada di ruangan bisa merasa lebih nyaman.
Bisa diaplikasikan di semua ruangan. Anda bisa menempatkannya di ruang tamu atau di kamar mandi sekalipun.
Jenisnya ada banyak. Anda bisa mengeceknya sendiri di CV. Istana Dekor

Berikut ini merupakan wallpaper dinding 3D :